Gambaran Karakteristik Pasien Abses Serebri di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar
Keywords:
Abses Serebri, PasienAbstract
Pendahuluan: insidensi abses serebri di negara berkembang sekitar 8% dari massa intracranial. Tercatat 10% kematian pada anak disebabkan karena abses serebri. Meskipun Abses serebri termasuk relatif jarang, namun penyakit ini merupakan masalah kesehatan dengan tingkat mordibilitas dan mortalitas yang tinggi, Tujuan, untuk mengetahui gambaran karakteristik pasien abses serebri di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Periode Januari 2017 sampai Desember 2018.
Metode: Metode penelitian ,yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan retrospektif. Observasi dilakukan pada status rekam medik pasien abses serebri.
Hasil Penelitian: Penelitian dilakukan pada 49 pasien yang memenuhi kriteria inklusi di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Periode Januari 2017 sampai Desember 2018. Hasil penelitian, dilakukan pada 49 pasien, didapatkan kelompok usia paling banyak yaitu usia <10 tahun dan 10-20 tahun sebanyak 10 orang (20,4%), lebih banyak pada laki-laki sebanyak 36 orang (73,5%), dan paling sering mengenai satu segmen lobus yaitu sebanyak 30 orang (61,2%) dan pada area lobus parietal sebanyak 9 orang (18,40%). Otogenik merupakan sumber infeksi yang paling banyak ditemukan yaitu sebanyak 15 orang (30,6%).
Kesimpulan: gambaran karakteristik pasien abses serebri didominasi oleh jenis kelamin laki-laki dengan gejala klinis yaitu sakit kepala dan luaran pasien abses serebri umumnya good recovery.