Pengaruh Pemberian Aromaterapi Terhadap Penurunan Mual Dan Muntah Pada Anak Yang Menjalani Kemoterapi Di Ruang Rawat Pinang 1 RSUP Dr Wahidin SudirohusodoMakassar

Abstract

Pendahuluan: Penyakit kanker masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia. Dari tahun ke tahun jumlah penderitanya semakin meningkat. Pengobatan kanker yang tersedia sejauh ini adalah dengan operatif, radioterapi dan kemoterapi. Tujuan penelitian ini secara umum adalah diketahuinya pengaruh pemberian aroma terapi terhadap penurunan mual dan muntah pada anak yang menjalani kemoterapi di Ruang Rawat Pinang 1 RSUP DR Wahidin Sudirohusodo Makassar

Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah quasi- eksperimen one group pretestpostest design. Hasil penelitian ini diperoleh dengan menggunakan kuesioner, dengan tehnik pengambilan sampel Purporsive Sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 16 orang. Padapenelitian ini mengunakan intervensi aromaterapi lemon dan tissue

Hasil Penelitian: Hasil penelitian diperoleh yaitu rerata kejadian mual muntah pada anak yang menjalani kemoterapi sebelum diberikan intervensi (13,81 kali) dan rerata kejadian mual muntah pada anak yang menjalani kemoterapi sebelum diberikan intervensi (2,44 kali). Ada pengaruh pemberian aroma terapi lemon terhadap kejadian mual dan muntah pada anak yang menjalani kemoterapi (p=0,018).

Kesimpulan: Simpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh pemberian aroma terapi lemon terhadap kejadian mual dan muntah pada anak yang menjalani kemoterapi. Saran peneliti diharapkan kepada pihak rumah sakit agar menjadikan aromaterapi lemon sebagai pengobatan non farmakologi untuk mengurangi mual dan muntah pada anak yang menjalani kemoterapi.