Prevalensi Kejadian Shivering Pada Pasien Dengan Tindakan Operasi Yang Menggunakan Anestesi Spinal Di Instalasi Bedah RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo

Abstract

Pendahuluan: Menggigil (shivering) merupakan keadaan yang ditandai dengan adanya peningkatan aktifitas muskular yang sering terjadi setelah tindakan anastesi, khususnya anestesi spinal pada pasien yang menjalani operasi. Proses ini merupakan suatu respon normal termoregulasi yang terjadi terhadap hipotermia, akan tetapi proses ini juga dapat diakibatkan oleh karena rangsangan nyeri dan juga obat anastesi tertentu. Tujuan penelitian ini adalah Mendeskripsikan gambaran kejadian menggigil pada pasien dengan tindakan operasi yang menggunakan anestesi spinal di Bedah Sentral pada Rumah Sakit Umum Pusat dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar.

Metode: rancangan penelitian ini adalah retrospekstif dengan pendekatan cross sectional, pengambilan data dilakukan dengan pengambilan data rekam medis.

Hasil Penelitian: Setelah peneliti melakukan telaah dokumen rekam medis terhadap 179 rekam medis pasien yang dioperasi dengan jenis anastesi spinal di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo khususnya per periode Januari 2019, jumlah pasien menggigil adalah 10 orang yang artinya hanya (5,6%) dari data keseluruhan

Kesimpulan: Kejadian menggigil pada pasien dengan tindakan operasi yang menggunakan anestesi spinal dialami paling banyak pada perempuan dan yang berusia 17-25 tahun. Kejadian menggigil pada pasien dengan tindakan operasi yang menggunakan anestesi spinal setengahnya dialami oleh pasien dengan tindakan operasi besar ,Angka kejadian menggigil pada pasien dengan tindakan operasi yang menggunakan anestesi spinal paling tinggi dialami oleh pasien pada departemen bedah digestif.