Profil Penderita Hernia Inguinalis Dewasa Di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo
Keywords:
Faktor Komorbid, Hernia Inguinal, Wahidin SudirohusodoAbstract
Pendahuluan: Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Indonesia pada tahun 2004, hernia menduduki peringkat ke-8 pasien terbanyak dengan total kasus 18.425, dan 273 diantaranya meninggal. Hernia inkarserata merupakan penyebab pertama obstruksi intestinal dan merupakan urutan kedua operasi darurat tersering. Hernia inguinal dapat diderita oleh semua usia dan lebih sering terjadi pada laki-laki
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan desain penelitian survey potong lintang (cross sectional survey) secara restrospektif. Dengan jumlah sampel sebanyak 62 pasien yang dilihat dari hasil rekam medis pasien hernia inguinalis dewasa di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo periode 1 Januari 2017 – 31 Desember 2018.
Hasil Penelitian: Berdasarkan keluhan utama dan keluhan penyerta tersering didapatkan “benjolan di lipatan paha yang bersifat reponibel” sebanyak 32 orang (51.6%) dan nyeri lokal sebanyak 19 orang (30.6%). Hernia inguinalis lebih sering terkena terkait dengan hernia inguinalis lateral dan reponibel dengan gejala utama “benjolan di lipatan paha yang bersifat reponibel” dan nyeri local.
Kesimpulan: jumlah pasien sebanyak 62 orang yang didominasi usia >65 tahun, jenis kelamin laki-laki, lebih banyak hernia inguinalis lateralis, lebih banyak pasien baru dibanding pasien berulang, dengan gejala penyerta nyeri lokal.